Comel bukan..
Aku jengah di beranda
Kau melambai dari luar pagar
Ohh (Patutlah)
Aku dengar suara halus
Sayup sayup memanggilku
Dalam kesibukan
kekusutan menyiapkan naskah
Yang menjerit jerit tarikh luputnya
Comel sungguh..
Bila kau tersenyum
Membakar semangat aku
Berkepul kepul melayang
Resap ke udara
Dan bila aku mengais
Senyuman tu pudar
Perlahan-lahan kau menghilang
Kemudian senyap
Bergantian bunyi si cengkerik
Ditemani cebisan rokok
Terbakar senyap di penghujung puntung
Menggamit mimpi di hati (bayangkan)
Dalam satu keramaian
Aku yang terlewat sampai
Bertemankan gantian comel
Melangkah longlai
Jauh dari ikhlas dekat pada paksaan
Di situ aku lihat dia
Juga seperti aku
Perasaan yang seperti harus datang
Demi menjaga hati
Menjaga status
Menjaga nama
Ingin aku hampiri
Malang sekali jiwa itu diselaputi
Manusia manusia yang
Berhidung belang
Berstatus tinggi
Sifat mereka jalang
Tiada akal lagi hati suci
Aku selalu berharap
Agar aku tak bermimpi kosong
Terdampar dan terperap
Ala cerita dongeng penuh bohong
Sadarkan aku!
#GilaKata2 #Halusinasi #13Jan2014 #0013AM :)
Sent by Maxis from my BlackBerry® smartphone